N 1 x t 1 15 Keterangan. N jumlah pengulangan t jumlah perlakuan Rumus Federer didapatkan pengulangan.

Dentaltreatment Dentist Dentalcare Dentaldiseases Teeth Dentalpain Dentalhelpline Itrustaxissdental Einstein Quotes Jim Rohn Quotes Stephen King Quotes
Misalkan akan dilakukan percobaan dengan empat kelompok perlakuan maka.

Federer rumus. P perlakuan r jumlah replikasi tiap perlakuan sehingga dari rumus tersebut dapat disimpulkan jumlah tikus yang mnejadi replikasi sebanyak 6. Penulis menggunakan 6 mencit per kelompok sehingga jumlah. N-1 x t-1 15 Keterangan.
N1t-1 15 dimana t adalah treatment perlakuan dalam hal ini ada 32 perlakuan. N-1 t-1 15 dimana n jumlah pengulangan t jumlah pengelompokkan. Dengan demikian jumlah tikus jantan semua kelompok uji secara keseluruhan adalah 25 ekor.
Penghitungan dengan menggunakan rumus federer didapatkan jumlah mencit 5 ekor perkelompok. Total sampel yang dibutuhkan adalah 27 sediaan m. Variabel Penelitian Dalam penelitian ini diberikan batasan variabel.
N-1 t-1 15. Rumus Federer digunakan untuk menentukan jumlah pengulangan agar diperoleh data yang valid. Dapat digunakan rumus Federer 1977 yaitu.
Besar sampel ideal menurut hitungan rumus Federer diatas adalah 5 ekor tikus putih atau lebih. 22 Alat dan Bahan. Gastroknemius untuk setiap kelompok percobaan.
Dalam uji farmakologi jumlah pengulangan ini bisa diartikan dengan jumlah sampelhewan uji dalam tiap kelompok. Total sampel yang dibutuhkan adalah 27 sediaan m. Dalam penelitian ini sampel dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok eksperimen yang doberi perlakuan pendekatan bermain.
Menggunakan rumus Federer Suhaerah 2013 Hlm. Gastroknemius untuk setiap kelompok percobaan. N-1 5-1 15 n 5 pengulangan sehingga sampel yang digunakan adalah 25 sampel.
N adalah jumlah sampel tiap kelompok t adalah jumlah kelompok. Etik Penelitian Prinsip. VitC mg100g V I 2 x 088x Fpx 100 W s gram V I 2 Volume Iodium mL 088 088 mg asam askorbat setara dengan 1 mL larutan I 2 001 N Fp Faktor Pengenceran W s Berat sampel gram 67 Lampiran 2.
22 1999 yaitu n-1t-1 15 dengan n jumlah replikasi dan t jumlah kelompok perlakuan. Dengan t jumlah kelompok 3 n jumlah sampel n-1 3-1 15 2 n-1 15 n 85 Berdasarkan perhitungan tersebut maka jumlah sampel minimal yang diperlukan adalah sembilan sediaan m. Kandungan vitamin C dapat dihitung dengan rumus.
N-1 t-1 15. Selama penelitian kemungkinan mencit mengalami kematian dan sakit cukup besar sehingga jumlah sampel ditambah satu ekor. Sampel yang digunakan penelitian sesuai dengan rumus Federer sebagai berikut.
Banyaknya pengulangan sampel dihitung dengan menggunakan rumus Federer 1963 cit. Dapat digunakan rumus Federer 1977 yaitu. N besar pengulangan t jumlah kelompok Dalam penelitian ini terdapat kelompok kontrol dan kelompok perlakuan.
Akan dilakukan pemberian 4 macam pakan yang berbeda Nilai n yang diperoleh dari rumus ini adalah 5 sampel. Melindungi subyek penelitian hewan coba. Jumlah sampel yang digunakan penulis minimal 5 ekor mencit per kelompok.
15 derajat kebebasan umum R pengulangan T perlakuan dalam hal ini ada 6 perlakuan 15 20 25 30 35 dan kontrol dengan menggunakan larutan DMSO 10. Dengan t jumlah kelompok 3 n jumlah sampel n-1 3-1 15 2 n-1 15 n 85 Berdasarkan perhitungan tersebut maka jumlah sampel minimal yang diperlukan adalah sembilan sediaan m. Penentuan besar sampel dilakukan dengan menggunakan rumus Federer Maryanto dan Fatimah 2004.
Besar sampel ditentukan dengan rumus Resource Equation Methode dengan terlebih dahulu menghitung jumlah replikasi menggunakan rumus Federer. N Besar sampel tiap kelompok t. Sementara dalam penentuan jumlah sampel diambil berdasarkan rumus Federer 1963 yaitu n-1 t-1 15.
Perhitungan jumlah sampel menggunakan rumus besar sampel eksperimental dari rumus federer 1963 dimana t-1 r-1 15 t adalah jumlah kelompok perlakuan dan r adalah jumlah setiap kelompok perlakuan sehingga. N1t-1 15 dimana t adalah treatment perlakuan dalam hal ini ada 5 perlakuan kelompok kontrol SDA perlakuan media modifikasi Zea mays dan Arachis hypogea modifikasi A modifikasi B modifikasi C. R-1 p-1 15 r-1 4-1 15 r-1 3 15 3r 3 15 r 6 r 6 Keterangan.
Sehingga banyak replikasi yang dilakukan yaitu. Masing-masing kelompok terbagi lagi menjadi 3 generasi maka nilai t yang digunakan adalah. Hasil perhitungan replikasi adalah 2 sehingga penelitian ini melakukan pengulangan sebanyak 3 kali pada setiap perlakuannya.
Gunakan rumus federer yaitu t 1 r 1 15 dimana t adalah perlakuan dan r adalah replikasi atau jumlah sampel t 1 r 1 15 2 1 r 1 15 1 r 1 15 r 1 15 r 15 1 r 16. N - 1 x t 1 15 n jumlah replikasi t jumlah perlakuan cont.

Buku Mimpi 2d Bandar Agen Togel Online Buku Buku Gambar Kartun

